Sabtu, 18 Juni 2011

Bondan Prakoso (lahir 8 Mei 1984; umur 26 tahun) adalah pemusik Indonesia yang mengawali karier bermusik sebagai penyanyi cilik di tahun 80-an. Berkat album Si Lumba-lumba namanya melambung. Alumni D3 Sastra Belanda Universitas Indonesia ini memulai karier remaja dan dewasanya saat membentuk band Funky Kopral ditahun 1999 hingga tahun 2002. Kini ia membentuk band baru bernama Bondan Prakoso & Fade 2 Black

Profil

Bondan Prakoso adalah anak kedua dari tiga bersaudara pasangan dari Lili Yulianingsih dan Sisco Batara ini mengawali kariernya sebagai penyanyi cilik di era 80-an hingga awal tahun 90-an. Album perdananya yang bertitel Si Lumba-Lumba sukses dipasaran dan mencuatkan namanya.
Ditahun 1999, Bondan membentuk band Funky Kopral , sebagai bassis, hingga merilis 3 buah album. Bahkan album kedua band ini diganjar penghargaan AMI Sharp Awards ditahun 2001 untuk kategori Group Alternatif Terbaik. Ditahun 2003, Funky Kopral merilis album ketiga mereka dengan kolaborasi bersama Setiawan Djodi dengan hits singel Tokek dan lagi-lagi diganjar penghargaan AMI Sharp Awards ditahun 2003 untuk kategori Kolaborasi Rock Terbaik.
Sayang, setelah album ketiga mereka dirilis, band ini bubar. Hingga ditahun 2005 ia memebentuk band baru bernama Bondan Prakoso & Fade 2 Black dengan genre musik Pop Rock yang dipadu dengan Rap. Dengan band barunya ini, Bondan diganjar penghargaan serupa, yakni AMI Sharp Awards ditahun 2008 untuk kategori Group Rap Terbaik.
Sebelumnya, ditahun 2006 Bondan bersama 12 orang pemain bass dari berbagai band di Indonesia seperti Thomas "GIGI", Rindra "Padi", Bongky "BIP", Adam Sheila on 7 dan bassis Indonesia lainnya diganjar penghargaan oleh MURI untuk penghargaan Penampilan Bassis terbanyak dalam satu panggung.

Kehidupan pribadi

Pada tanggal 17 Desember 2007, Bondan menikahi kekasihnya yang bernama Margareth atau yang akrab disapa Margie yang bertempat di Restoran Cibintung, Ciputat, Tangerang, dengan mas kawin berupa seperangkat alat sholat dan 17 gram emas.

Diskografi

  • Solo
    • 8 buah album anak-anak (1988-1995)

     

    Rezpector Foundation

    Nama Rezpector, diambil dari kata Respect yang artinya menghargai, menghormati, toleransi. Rezpector adalah orang yang saling menghargai dan menghormati satu sama lain tanpa memandang perbedaan agama,status sosial, kesukuan, ras, keturunan, kebangsaan dengan menjalin persatuan dan kesatuan diantara para pecinta musik khususnya musik Indonesia.
    Atas pertimbangan tersebut maka Rezpector Foundation perlu dibentuk guna kelestarian silaturahmi diantara para penggemar musik baik anggota Rezpector pada khususnya, serta kemungkinan kemanfaatannya bagi kepentingan masyarakat luas pada umumnya.
    Selain dari pada itu Rezpector dibentuk untuk mempermudah kedekatan antara artist maupun musisi dengan para penggemarnya serta bisa menjalin keakraban antar rezpector-rezpector lain.

    Jumat, 03 Juni 2011

    Logo atau lambang rezpector nusantara

    Ini beberapa Logo atau lambang rezpector nusantara yang bisa gue temuin
    buat yang mau cari lambang daerahnya semoga membantu...

    respect n unity for all



    Rezpector Jakarta

    Rezpector Cirebon


    Rezpector Cilegon


    Rezpector Cikarang


    Rezpector Kaltim


    Rezpector Makassar


    Rezpector Majalengka


    Rezpector Pasuruan


    Rezpector Singkawang


    Rezpector Palu


    Rezpector Rimbo Bujang


    Rezpector Probolinggo


    Rezpector Bangkalan


    Rezpector Sumbangsel


    Rezpector Tegal


    Rezpector Jepara


    Rezpector Perwokerto


    Rezpector Kediri



    Rezpector Nganjuk


    Rezpector Depok


    Rezpector Lombok


    Rezpector Lampung


    Rezpector Bandung


    Rezpector Palembang


    Rezpector Solo

    Rezpector Lamongan


    Rezpector Bojonegoro


    Rezpector Bumi Ronggowale


    Rezpector Lumajang

    Rezpector Malang


    Rezpector Tasikmalaya


    Rezpector Karawang


    Rezpector Surabaya


    Rezpector Banjarmasin



    Rezpector Jogja

    launching album for all

    hai para rezpector yang liat blog gue
    gue cuman mau bagi cerita pas launching album for all

    jadi acaranya tu SERU,GILA,ASIK ABIS
    hahahahaha

    acara mulai abis magrib lah
    ada meet & greet dulu..
    di situ Bondan ngejelasin kalau emang dari album pertama Bondan itu ma fade2black namanya Bondan Prakoso & Fade2Black, bukan Bondan Prakoso feat Fade2Black
    itu ada kesalahan penulisan
    terus pendiri BF2B sendiri itu adalah titoz yang awalnya dari Universitas Indonesia ( UI ) di Depok.


    Terus di bondan F2B tampil deh..
    mereka bawa lagu S.O.S , Tetap Semangat, Bunga , Kroncong Protol , Bumi Ke Langit , Terinjak Terhempas , Not With Me , For All , Rock On The Beat , dan yang paling keren , yang feat ma keroncong Tugu yaitu Bengawan Solo
    seru deh...
    Rezpector nya banyak yang nyanyi dan lompat-lompat, sampe dorong-dorongan lagi


    waktu manggung


    titoz pas nyanyi lagu not with me


    Santoz pas ngerap


    bang eza

    mr.b yang super cool


    ini panggung yang di pake Bondan & Fade2Black di daerah Palmerah Selatan


    ini dia Bondan Prakoso

    Gak cuman Bondan doang yang main di sana
    ada band dari rezpector juga
    dari rezpector depok, jogja, bandung campur bogor.
    seru gila

    oia
    rezpector yang ke acara itu ada dari rezpector batavia, depok, karawang, jogja, bandung, cirebon, solo, pekalongan, malang, bogor dll deh
    soalnya gue juga kurang hapal
    hahaha

    mungkin segitu aja cerita gue...


    respect n unity for all